Jakarta – Semakin banyak konsumen di Indonesia yang tertarik dengan mobil listrik. Meskipun banyak produsen mobil listrik menawarkan kendaraan dengan berbagai segmen, tidak banyak yang dapat menawarkan harga yang terjangkau.
Menyasar segmen pasar terbesar di Indonesia, yaitu di kisaran harga Rp300 jutaan, produsen mobil asal China, Wuling, kini memperkenalkan model terbarunya, BinguoEV. BinguoEV menjadi pilihan menarik di atas Air EV, yang populer sebagai mobil listrik dengan harga di bawah Rp300 juta.
Sebagai kendaraan hatchback 4 pintu, BinguoEV memiliki dimensi yang lebih besar dibandingkan Air EV, dengan bodi yang lebih besar dan empat pintu untuk akses keluar masuk.
Berbicara tentang teknologi mobil listrik, BinguoEV menggunakan tipe baru dengan perbedaan dalam pengecasan baterai AC. Seluruh fitur yang disematkan bertujuan untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengendara.
Dalam hal fitur keselamatan aktif, Wuling Binguo dilengkapi dengan sistem Safety Protection, termasuk 2 Airbags, ABS, EBD, ESC, EPB, AVH, ISOFIX, Traction Control, Rear Wheel Antilock, dan Emergency Stop Signal.
Fitur lainnya termasuk Sound Module for Pedestrian Warning yang memberikan peringatan kepada pengemudi ketika ada pejalan kaki, Rear Parking Sensor & Camera, Creeping Function, dan Cruise Control.
Sebagai kendaraan listrik, Wuling Binguo menggunakan baterai lithium ferro-phosphate IP67 certified, menghasilkan tenaga sebesar 50 kW dengan torsi 125 Nm untuk tipe Premium Range.
Baterai Premium Range ini diklaim memiliki jangkauan hingga 410 kilometer, memungkinkan pengendara untuk melakukan perjalanan keluar kota setelah melakukan pengisian penuh. Fitur single reduction gear transmission membantu mengurangi putaran pada motor listrik, mengoptimalkan efisiensi energi pada setiap penggerak roda mobil.
Wuling BinguoEV kini tersedia dengan harga estimasi insentif PPN, dimulai dari Long Range AC sekitar Rp317 jutaan, Long Range AC DC sekitar Rp326 jutaan, hingga Premium Range AC DC sekitar Rp372 jutaan.(BY)
