banner sidebar

Wawako Pariaman Sampaikan LKPJ APBD 2024 ke DPRD dan Apresiasi Kerjasama Eksekutif-Legislatif

Kota Pariaman – Wawako Pariaman, Mulyadi, menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Kepala Daerah atas pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Pariaman, Sumatera Barat untuk Tahun Anggaran (TA) 2024 kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pariaman, pada Jum’at, 21 Maret 2025.

Rapat Paripurna LKPJ tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPRD, Muhajir Muslim, dan dihadiri oleh anggota DPRD, perwakilan Forkopimda, Sekretaris Daerah, Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, Kabag, Camat, serta Kepala Desa/Lurah se-Kota Pariaman.

Mulyadi menjelaskan bahwa laporan ini merupakan agenda tahunan sesuai amanat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 tentang Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.

“Sebelumnya, kami mengucapkan terima kasih kepada pimpinan dan seluruh anggota dewan yang terhormat atas peran serta kerjasama yang baik antara eksekutif dan legislatif. Sehingga berbagai agenda pemerintahan dapat terlaksana dengan lancar dan sukses,” ungkapnya.

Mantan anggota DPRD Kota Pariaman selama tiga periode ini juga memberikan apresiasi tinggi kepada DPRD Kota Pariaman atas upaya memelihara komunikasi pemerintahan yang harmonis dan kontrol yang efektif dalam menjaga ritme penyelenggaraan pemerintahan daerah.

Baca Juga  Adrian Tuswandi Mundur dari Komisi Informasi Sumbar, Pilih Maju sebagai Caleg DPRD Sumbar

Berbicara mengenai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebagai indikator perkembangan pembangunan ekonomi dan sosial, Mulyadi melaporkan bahwa angka IPM Kota Pariaman tahun 2024 tercatat sebesar 80,49, sedikit meningkat dibandingkan tahun 2023 yang sebesar 79,76. Di tingkat Kabupaten/Kota se-Sumatera Barat, Kota Pariaman menduduki urutan kelima.

Selain itu, Wawako Mulyadi juga melaporkan angka kemiskinan Kota Pariaman pada tahun 2024 sebanyak 4.010 orang dengan persentase 4,26%, sedikit mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya yang tercatat 3.910 orang dengan persentase 4,20%. Sementara itu, tingkat pengangguran terbuka Kota Pariaman pada 2024 mengalami penurunan menjadi 5,32%, dibandingkan tahun 2023 yang sebesar 5,68%.

“Pertumbuhan ekonomi Kota Pariaman tercatat sebesar 4,51%, berada pada urutan ketujuh dibandingkan dengan kabupaten/kota lain di Sumatera Barat,” terang dia.

Wawako Mulyadi menyebut, terkait APBD Kota Pariaman TA 2024, yang ditetapkan melalui Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2023 pada 29 Desember 2023. Dan, target Pendapatan pada tahun 2024 sebesar Rp 669.473.661.957, dengan belanja sebesar Rp 675.857.149.536.

Baca Juga  DPRD Kota Pariaman Sahkan Yota Balad-Mulyadi sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Terpilih Pilkada 2024

“Realisasi Pendapatan Daerah berasal dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 45.911.378.642 dan Pendapatan Transfer Pusat sebesar Rp 598.450.651.031,” ungkapnya.

Sementara itu, sambung Mulyadi, Realisasi Belanja Daerah pada TA 2024 tercatat sebesar Rp 648.100.984.541, dengan dana transfer yang dikelola oleh 55 desa di Kota Pariaman sebesar Rp 85.825.401.571.

Mulyadi juga menyampaikan berbagai penghargaan yang diterima oleh Pemerintah Kota Pariaman selama tahun 2024. Diantaranya Penghargaan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), Penghargaan Universal Health Coverage (UHC), Anugerah Kota Paling Berkelanjutan di Indonesia, dan beberapa penghargaan lainnya.

“Semoga sinergitas yang telah terjalin antara eksekutif dan legislatif dapat terus kita tingkatkan, demi membawa Kota Pariaman menjadi lebih baik dan maju, serta mampu bersaing dengan daerah lain di Indonesia,” tutupnya.(mak).