Lubuk Basung – Tim gabungan yang terdiri dari berbagai instansi pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, sedang melakukan pencarian terhadap Andri Rifandi (27), seorang nelayan yang tenggelam saat sedang menangkap ikan di Danau Maninjau pada hari Minggu (24/9/2023) sekitar pukul 11.32 WIB.
Kepala Pelaksanaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Bambang Warsito, mengatakan bahwa tim gabungan ini terdiri dari personel BPBD Agam, Satpol PP Damkar, Dinas Perhubungan, Polsek Tanjung Raya, TNI, dan berbagai instansi lainnya.
“Tim gabungan dengan jumlah puluhan orang itu dikerahkan setelah menerima laporan dari Wali Jorong Maninjau mengenai kejadian tenggelamnya Andri Rifandi (27),” ujarnya.
Bambang Warsito menjelaskan bahwa tim gabungan menggunakan perahu karet dalam upaya pencarian warga asal Pincuran Tujuah, Nagari atau Desa Adat Bayua, Kecamatan Tanjung Raya. Mereka melakukan pencarian di lokasi kejadian tenggelam yang terletak di Maransi, Jorong Gasang, Nagari Maninjau, Kecamatan Tanjung Raya.
“Saat ini, korban masih belum ditemukan, dan kami berupaya keras untuk menemukannya dalam waktu dekat,” tambahnya.
Ia juga menyampaikan bahwa Andri Rifandi pergi mencari ikan menggunakan perahu pada Sabtu (23/9/2023) sekitar pukul 23.00 WIB. Namun, hingga Minggu (24/9/2023) pukul 10.00 WIB, korban belum kembali, dan warga menemukan perahunya berada dekat dengan keramba di Maransi, Jorong Gasang, Nagari Maninjau.
“Dalam situasi ini, kami mengimbau agar warga meningkatkan kewaspadaan saat beraktivitas di Danau Maninjau, terutama ketika menangkap ikan. Keselamatan warga adalah prioritas utama kami,” tutup Bambang Warsito.(des)