Fajarharapan.id – PSSI sedang mencari penyerang berkualitas untuk menghadapi babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Jepang, Australia, Arab Saudi, China, dan Bahrain. Shin Tae-yong mempertimbangkan untuk memanggil Beto Goncalves, mirip dengan strategi Luis Suarez di Timnas Uruguay.
PSSI telah mengajukan pendekatan kepada Ole Romeny dari FC Utrecht untuk dinaturalisasi sebagai Warga Negara Indonesia (WNI). Namun, jika Romeny belum bergabung dengan Timnas Indonesia hingga September 2024, Shin Tae-yong berencana memanggil Beto Goncalves, penyerang berusia 43 tahun dari PSBS Biak.
Meskipun mungkin tidak bermain, kehadiran Beto Goncalves diharapkan dapat memberi motivasi kepada lini depan Timnas Indonesia. Beto Goncalves dikenal sebagai salah satu penyerang terbaik Liga Indonesia, dengan prestasi sebagai top skor Copa Indonesia 2007-2008 dan Liga Super Indonesia 2011-2012.
Beto Goncalves, dalam 12 penampilannya bersama Timnas Indonesia (2018-2019), mencatatkan 10 gol yang mengesankan. Meskipun demikian, ia bersedia menjadi pelapis jika dibutuhkan oleh Timnas Indonesia.
Langkah ini mengikuti jejak sukses Marcelo Bielsa, pelatih Timnas Uruguay, yang memanggil Luis Suarez, 37 tahun, sebagai cadangan di Copa America 2024. Meskipun Suarez hanya bermain dua kali dalam empat pertandingan dengan total 11 menit, kehadirannya memberikan dampak positif bagi Uruguay, yang berhasil lolos ke semifinal setelah mengalahkan Brasil dalam adu penalti.(BY)