Sport  

Shin Tae-yong Usulkan Format Piala AFF Kembali ke Sistem Satu Tuan Rumah

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

PHU THO Pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Shin Tae-yong, menyampaikan harapannya agar format Piala AFF kembali ke sistem lama sebelum edisi 2018, di mana seluruh pertandingan fase grup digelar di satu negara sebagai tuan rumah. Menurutnya, format kandang-tandang sejak fase grup membuat para pemain, termasuk skuad Timnas Indonesia, kelelahan.

Komentar tersebut diutarakan Shin Tae-yong usai kekalahan Timnas Indonesia dari Vietnam pada Minggu, 15 Desember 2024. Bermain di Phu Tho Provincial Stadium, skuad Garuda berjuang keras menghadapi tekanan bertubi-tubi dari tuan rumah dalam pertandingan lanjutan Grup B Piala AFF 2024.

banner sidebar

Meski pertahanan yang digalang Muhammad Ferarri dan rekan-rekannya sempat kokoh, akhirnya jebol pada menit ke-77. Tendangan datar Nguyen Quang Hai tak mampu diantisipasi oleh penjaga gawang Cahya Supriadi, yang memberikan Vietnam gol kemenangan.

Baca Juga  Timnas Indonesia U-20 Lolos ke Putaran Final Piala Asia U-20 2025

Sebelum laga ini, Shin Tae-yong sudah menyoroti jadwal padat Piala AFF dengan format kandang-tandang sejak fase grup, yang dinilainya membuat pemain kelelahan. Setelah pertandingan, pelatih asal Korea Selatan itu kembali menegaskan bahwa format ini perlu direvisi.

“Beberapa negara bahkan tidak memiliki penerbangan langsung, sehingga perjalanan bisa memakan waktu lebih dari 10 jam,” ujar Shin Tae-yong seperti dilansir Bongda Plus, Selasa (17/12/2024).

“Jika sebagai pelatih saya merasa lelah, bisa dibayangkan betapa lelahnya para pemain,” tambahnya.

“Menurut saya, fase grup harus fokus di satu lokasi dengan sistem tuan rumah. Setelah itu, babak selanjutnya baru menggunakan format kandang-tandang. Pola perjalanan seperti ini tidak logis dan perlu diperbaiki,” tegasnya.

Piala AFF mengubah format satu tuan rumah sejak edisi 2018, yang mengharuskan semua tim bermain kandang dan tandang sejak fase grup dengan jeda tiga hari antarlaga. Sebelumnya, turnamen ini dilangsungkan di satu atau dua negara sebagai tuan rumah untuk fase grup, sementara semifinal dan final menggunakan sistem kandang-tandang.

Baca Juga  Prabowo Tekankan Pentingnya Rumah untuk Semua Lapisan Masyarakat, Termasuk Tukang Bakso dan Penjual Sayur

Kekalahan dari Vietnam membuat Timnas Indonesia turun ke posisi kedua klasemen sementara Grup B Piala AFF 2024 dengan empat poin dari tiga pertandingan.(BY)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *