Jakarta – Presiden Prabowo Subianto saat ini memiliki enam Utusan Khusus setelah Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah mengundurkan diri dari posisi Utusan Khusus untuk bidang kerukunan beragama dan pengembangan sarana keagamaan. Sebelumnya, jumlah utusan khusus mencapai tujuh orang.
Dari enam utusan ini, beberapa memiliki latar belakang sebagai pengusaha besar dengan harta kekayaan yang mengesankan. Sebagai pejabat negara, mereka diwajibkan menyerahkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) kepada KPK, maksimal tiga bulan setelah pelantikan.
Berikut daftar para Utusan Khusus Presiden beserta bisnis dan kekayaan yang mereka miliki:
- Setiawan Ichlas – Utusan Khusus Bidang Ekonomi dan Perbankan
Setiawan Ichlas, dikenal sebagai Iwan Bomba, adalah pengusaha batu bara asal Palembang. Ia memimpin Bomba Group, sebuah perusahaan induk yang bergerak di sektor logistik, distribusi, agroindustri, pertambangan, dan manajemen properti.
Bomba Group, yang berdiri sejak tahun 2000, telah berkembang ke bidang energi, konstruksi, dan perkebunan. Beberapa proyek besar yang ia kelola termasuk pembangunan PLTU Sumatera Selatan 1 dan pabrik biodiesel B100.
Selain itu, Setiawan juga mengelola perkebunan kelapa sawit melalui PT Golden Blossom Sumatra serta infrastruktur logistik seperti pelabuhan dan jalur kereta api. Hingga kini, ia belum melaporkan LHKPN.
- Ahmad Ridha Sabana – Utusan Khusus Bidang UMKM, Ekonomi Kreatif, dan Digital
Ahmad Ridha Sabana adalah pengusaha sekaligus politisi yang menjabat sebagai Ketua Umum Partai Garuda sejak 2015. Ridha memiliki banyak pengalaman politik, termasuk aktif di Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI).
Sebagai pemilik Gala Group, ia menjalankan usaha di berbagai sektor seperti kontraktor, real estate, dan industri kimia. Sejak 2009, ia juga memimpin Lintas Technologies. Hingga saat ini, laporan LHKPN-nya belum diterima.
- Zita Anjani – Utusan Khusus Bidang Pariwisata
Zita Anjani, putri kedua Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, memiliki total kekayaan sebesar Rp9,16 miliar menurut LHKPN 2023.
Selain berkiprah di politik, Zita mendirikan Yayasan Sekolah Kids Republic dan SMA Kebangsaan. Ia juga aktif dalam organisasi yang bergerak di bidang pendidikan.
- Muhamad Mardiono – Utusan Khusus Bidang Ketahanan Pangan
Ia adalah pengusaha sukses di berbagai sektor, termasuk jasa, perdagangan, dan keuangan syariah.
Mardiono memimpin sejumlah perusahaan besar seperti PT Walle Jasa Pratama dan PT Bank Perkreditan Rakyat Syariah Muámalah.
- Raffi Ahmad – Utusan Khusus Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni
Raffi Ahmad, selebritas terkenal, memiliki kekayaan sekitar Rp4,6 triliun. Ia membangun berbagai usaha di sektor hiburan, termasuk RANS Entertainment, RANS Music, dan RANS Animation Studio.
Tak hanya itu, Raffi juga aktif di bisnis kuliner, kecantikan, dan olahraga. Ia memiliki restoran Le Nusa, klub sepak bola RANS Cilegon FC, RANS E-Sport, dan tim basket RANS PIK Basketball. Hingga kini, Raffi belum melaporkan LHKPN-nya.
- Mari Elka Pangestu – Utusan Khusus Bidang Perdagangan
Mari Elka Pangestu adalah mantan Menteri Perdagangan dan Menteri Pariwisata serta Ekonomi Kreatif. Kekayaan yang ia laporkan pada 2014 mencapai Rp53,2 miliar.
Ia pernah menjadi Managing Director di Bank Dunia dan aktif di berbagai organisasi internasional. Saat ini, Mari juga mengajar sebagai Guru Besar di Universitas Indonesia.
Dengan berbagai latar belakang dan pengalaman yang dimiliki, keenam utusan ini diharapkan dapat mendukung visi Presiden Prabowo dalam membangun Indonesia di berbagai bidang.(BY)