Jakarta – Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memperkirakan populasi dunia akan mencapai puncaknya pada pertengahan 2080 dengan total 10,3 miliar orang di seluruh dunia.
Menurut laporan “Prospek Populasi Dunia 2024” yang dirilis PBB pada Kamis (11/7), setelah mencapai titik tersebut, jumlah penduduk akan berangsur-angsur menurun menjadi sekitar 10,2 miliar pada akhir abad ini. Hal ini lebih rendah dari perkiraan sebelumnya yang mencatat angka yang lebih tinggi.
Wakil Sekretaris Jenderal PBB untuk Urusan Ekonomi dan Sosial, Li Junhua, menyebutkan bahwa fenomena ini disebabkan oleh tingkat kesuburan yang lebih rendah di beberapa negara besar seperti China. Perubahan ini mempengaruhi proyeksi populasi yang awalnya diperkirakan lebih tinggi pada tahun 2013.
Meskipun demikian, penurunan pertumbuhan populasi ini dianggap sebagai angin segar dalam upaya global melawan pemanasan global, karena menandakan tekanan lingkungan hidup yang lebih rendah. Namun demikian, perlunya mengurangi dampak individu terhadap lingkungan tetap penting meskipun pertumbuhan populasi melambat.
Data juga menunjukkan bahwa harapan hidup global meningkat, dengan rata-rata usia mencapai 73,3 tahun pada tahun 2024 dan diperkirakan mencapai 77,4 tahun pada tahun 2054. Hal ini juga berarti bahwa populasi dunia akan semakin menua, dengan jumlah orang berusia 65 tahun ke atas diproyeksikan melebihi mereka yang berusia di bawah 18 tahun pada akhir 2070-an.(des)