Kota Pariaman – Menjelang pergantian tahun 2024 ke 2025, Pemerintah Kota (Pemkot) Pariaman bersama Polres Pariaman menggelar rapat koordinasi (Rakor) untuk mempersiapkan pengamanan selama liburan Natal dan Tahun Baru (NATARU).Rapat teknis ini dilaksanakan di ruang rapat Wali Kota Pariaman, Kantor Balaikota, pada Senin (16/12/2024), yang dibuka oleh Staf Ahli Wali Kota Pariaman, Hertati Taher, didampingi Kepala Kantor Kesbangpol dan Linmas Kota Pariaman, Ferry Ferdian Bagindo Putra, serta Kabag Ops Polres Pariaman, AKP Rahmat.
Hertati Taher mengungkapkan, rapat ini digelar untuk membahas berbagai hal yang perlu disiapkan dalam rangka menyambut liburan Natal dan Tahun Baru 2025, mengingat Kota Pariaman merupakan salah satu tujuan wisata utama selama periode tersebut.
“Pemko Pariaman akan memetakan sejauh mana persiapan yang dilakukan oleh OPD yang terlibat langsung dalam pengamanan pelaksanaan NATARU, seperti Dinas Perhubungan, Dinas Satpol PP dan Damkar, BPBD Kota Pariaman, serta Dinas Kesehatan yang akan terlibat dalam pengaturan lalu lintas dan pengamanan selama libur NATARU,” ujar Hertati.
Selain itu, beberapa OPD lainnya yang turut membantu dalam pelaksanaan NATARU antara lain Dinas Perindagkop dan UKM, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan, serta Diskominfo yang berperan sebagai penyedia informasi daerah.
“Walaupun kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahun, kita tetap perlu mengevaluasi pelaksanaan NATARU tahun ini, karena ada beberapa perubahan situasi dan kondisi di lapangan serta arahan-arahan dari Pemerintah Pusat,” lanjutnya.
Hertati berharap, dengan adanya sinergisitas antara Pemko Pariaman dan Polres Pariaman, koordinasi yang baik dapat terjalin selama pelaksanaan NATARU, sehingga situasi yang kondusif dapat tercipta selama liburan tersebut.
Sementara itu, Kabag Ops Polres Pariaman, AKP Rahmat, menyampaikan bahwa pihaknya akan memulai pengamanan dengan melaksanakan Apel Gabungan pada Jumat, 20 Desember 2024, pukul 19.00 WIB, di halaman Mapolres Pariaman. Apel ini akan diikuti oleh personel pengamanan serta tim teknis dari Pemko Pariaman, sesuai arahan dari Kapolri.
AKP Rahmat juga menambahkan bahwa pengamanan akan difokuskan di kawasan wisata Pantai Gandoriah, Kota Pariaman, dengan mendirikan posko pengamanan liburan untuk mengawasi kunjungan wisatawan.
“Kami akan fokuskan pengamanan di kawasan wisata, mengingat Kota Pariaman mayoritas penduduknya beragama Islam dan tidak ada gereja yang perlu diamankan. Pengamanan lebih diarahkan untuk menjaga kelancaran kunjungan wisatawan selama liburan NATARU,” jelas AKP Rahmat.(ssc).