Padang Pariaman – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Padang Pariaman berencana membangun Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) tipe B di kawasan Nagari Pilubang, Kecamatan Sungai Limau, pada pertengahan 2025 atau selambat-lambatnya awal 2026.
Rencana ini disampaikan oleh Bupati Padang Pariaman, H. John Kenedy Azis (JKA), dalam acara buka puasa bersama dengan kaum milenial, termasuk utusan KNPI 17 kecamatan, Pramuka, Karang Taruna, dan sejumlah organisasi sosial lainnya, di Pendopo kediaman Bupati, Pariaman, pada Senin (24/3/2025).
Bupati JKA menjelaskan bahwa pembangunan RSUD di wilayah Padang Pariaman utara sangat diperlukan dan mendesak. Karena, mengingat banyak warga di kecamatan seperti Sungai Limau, Kampung Dalam, dan Kudu Gantiang lebih memilih berobat ke RSUD Kota Pariaman daripada ke RSUD Padang Pariaman yang terletak di Parit Malintang.
Hal serupa juga terjadi dengan masyarakat dari Kecamatan Sungai Geringging, IV Koto Aur Malintang, dan Batang Gasan, yang lebih memilih berobat ke RSUD Kabupaten Agam di Lubuk Basung.
Menurut JKA, hal ini menyebabkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemkab Padang Pariaman berkurang. Sebab, pendapatan dari retribusi layanan kesehatan lebih banyak masuk ke RSUD Kota Pariaman dan RSUD Lubuk Basung.
“Dengan dibangunnya RSUD di Nagari Pilubang, diharapkan akan ada dua RSUD di Padang Pariaman, yang akan melayani masyarakat dari berbagai kecamatan, termasuk Batang Anai, Lubuk Alung, Nan Sabaris, Ulakan Rapakis, dan 2 x 11 Kayu Tanam,” tuturnya.
Diketahui, bahwa masyarakat Nagari Pilubang dan wilayah utara Padang Pariaman menyambut baik rencana ini. Sebelum bulan puasa, Tim Pemerintah Daerah sudah melakukan peninjauan langsung ke lokasi yang direncanakan untuk pembangunan RSUD tersebut.
M. Taufik, S.Pd., MM, tokoh masyarakat Pilubang, yang ditemui awak media ini di lokasi, Selasa (25/3/2025) menjelaskan bahwa tanah yang akan digunakan untuk pembangunan RSUD seluas 1,5 hektar dan merupakan tanah milik Pemda Padang Pariaman.
Lokasi ini terletak di Simpang Ampek Sungai Sirah, Nagari Pilubang, Kecamatan Sungai Limau, dekat dengan rencana pembangunan kampus UNP. Juga disini telah ada Kantor LKAAM yang saat ini telah dikelilingi semak belukar.(bay).
