One Way Berpotensi Diterapkan di Sumbar untuk Atasi Kepadatan Mudik Lebaran 2025

Padang, fajarharapan.id – Mengantisipasi lonjakan kendaraan saat arus mudik Lebaran 2025, Direktorat Lalu Lintas Polda Sumatera Barat kembali mengusulkan penerapan sistem one way di jalur-jalur utama. Sistem ini direncanakan berlaku pada 24-31 Maret dan 4-6 April 2025, khususnya di rute Padang-Bukittinggi dan Padang-Solok yang kerap mengalami kepadatan.

Usulan itu mengemuka pada rapat koordinasi yang digelar Dinas Perhubungan Sumatera Barat bersama berbagai pihak, termasuk perwakilan kepolisian, pemerintah daerah, akademisi, serta perusahaan transportasi.

Evaluasi tahun sebelumnya menunjukkan bahwa sistem one way efektif mengurai kemacetan, terutama di titik-titik rawan seperti Lembah Anai dan Padang Pariaman, yang memiliki angka kecelakaan lalu lintas tertinggi.

Baca Juga  Mudik Gratis BUMN Kembali Digelar, Wujud Nyata Pelayanan BUMN untuk Masyarakat

Selain penerapan one way, Balai Pengelola Transportasi Darat Kelas II Padang memastikan kesiapan armada angkutan Lebaran untuk mengakomodasi lonjakan penumpang. PT Hutama Karya juga tengah menyiapkan ruas tol fungsional Padang-Sicincin, sementara Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Sumatera Barat memetakan titik rawan bencana dan menyiapkan alat berat guna mengantisipasi gangguan di jalur utama.

Jasa Raharja menegaskan komitmennya dalam perlindungan pengguna transportasi dengan memperkuat koordinasi lintas instansi serta memberikan sosialisasi keselamatan berkendara. Pengalihan angkutan barang ke jalur kereta api rute Padang–Pariaman juga diusulkan sebagai solusi tambahan untuk mengurangi beban lalu lintas.

Baca Juga  Rawan Kecelakaan, Jasa Raharja dan FKLL Survey Jalan di Pesisir Selatan

Balai Teknik Perkeretaapian Kelas II Padang turut berencana mengaktifkan kembali jalur Kayu Tanam–Payakumbuh guna mendukung transportasi penumpang dan logistik. Di sisi lain, instansi terkait akan lebih aktif memanfaatkan media sosial untuk memberikan informasi real-time mengenai kondisi lalu lintas kepada masyarakat.

Keputusan menerapkan kembali sistem one way ini menjadi langkah strategis untuk memastikan arus mudik berjalan lancar. Dengan berbagai upaya yang telah disiapkan, diharapkan keamanan dan kenyamanan pemudik dapat terjaga selama perjalanan Lebaran 2025. (*)