Grobongan– Kejadian misterius terjadi di Dusun Manggar, Desa Manggaremas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, yang menghebohkan warganya. Sebuah api yang tak bisa dipadamkan tiba-tiba muncul dari retakan sawah, menimbulkan keajaiban alam yang menarik perhatian banyak orang.
Peristiwa ini pertama kali terungkap pada Sabtu, 21 Oktober 2023, ketika seorang warga setempat, Yanto (50), melihat ada warna merah yang mirip dengan api tengah berkilauan di tengah sawah. Keheranan warga membuat mereka mendekati sumber cahaya itu dan dengan kaget mereka menyadari bahwa itu adalah nyala api yang tak bisa dipadamkan.
Api tersebut memiliki bentuk yang unik, seolah-olah menyembur seperti api kompor gas. Yang paling mengejutkan, api ini telah membara selama lebih dari tiga hari, tanpa adanya kayu atau benda kering yang biasanya diperlukan untuk memelihara nyala api.
Yanto mengungkapkan, “Awalnya warga hanya ingin mencari jangkrik jantan, namun melihat cahaya merah yang membara seperti api, mereka sangat terkejut. Api tersebut terus membara meskipun tidak ada bahan bakar yang biasa digunakan untuk membakar api.”
Kejadian ini membuat gempar warga sekitar. Bahkan, kejadian tersebut sempat diabadikan dalam video singkat yang diambil pada malam hari dan cepat menyebar di media sosial, sehingga banyak warga yang datang melihatnya pada malam hari.
“Kawasan ini sangat ramai pada sore hari atau senja, sebab di tengah sawah dan sangat panas saat siang hari,” tambah Yanto.
Kepala Desa Manggaremas, Achmad Mufid, membenarkan keberadaan fenomena alam ini. Hal ini merupakan kali kedua terjadi di desanya setelah terkenalnya Api Abadi Mrapen yang kini menjadi destinasi wisata dan tempat pengambilan api untuk berbagai perhelatan olahraga.
“Kami memastikan bahwa ada api yang muncul di sawah, dan yang paling menarik, api tersebut tidak bisa padam meskipun tidak ada kayu atau bahan mudah terbakar lainnya,” ujarnya saat dihubungi oleh MNC Portal Indonesia.
Informasi yang diperoleh dari MNC Portal Indonesia (MPI) mengungkapkan bahwa sawah kering yang mengalami kejadian ini adalah milik Mundakir, seorang warga dari Dusun Manggar.(des)