Misteri Kerangka Berbaju Daster di Tangerang, Polisi Tunggu Hasil DNA

Penampakan 'kuburan' kerangka manusia di Tigaraksa, Kabupaten Tangernag.
Penampakan 'kuburan' kerangka manusia di Tigaraksa, Kabupaten Tangernag.

Tangerang  Warga Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, dikejutkan dengan penemuan kerangka manusia yang terkubur di lahan pembangunan rumah. Hingga kini, identitas kerangka tersebut masih belum diketahui.  

Penemuan ini terjadi pada Sabtu (22/3) sekitar pukul 15.00 WIB, saat seorang pekerja bangunan sedang menggali tanah untuk fondasi rumah.  

Ditemukan oleh Pekerja Bangunan  

Kapolsek Tigaraksa, AKP I Made Antara, mengungkapkan bahwa kerangka itu pertama kali ditemukan oleh seorang pekerja bangunan yang tengah menggali tanah untuk membuat fondasi rumah.  

“Saat menggali tanah, salah satu pekerja menemukan bagian kerangka manusia, kalau tidak salah bagian tangan,” ujarnya, Kamis (27/3).  

Karena penasaran, pekerja tersebut terus menggali secara perlahan hingga akhirnya menemukan tengkorak manusia.  

Baca Juga  Insiden Kebocoran Gas Amonia di Karawaci, Tangerang, Picu Evakuasi Massal

“Setelah digali lagi, ternyata ada tengkoraknya,” tambahnya.  

Terkubur di Kedalaman 20 Cm  

Polisi mengungkapkan bahwa kerangka manusia tersebut dikubur dengan kedalaman yang sangat dangkal, kurang dari 30 cm. Hal ini semakin menimbulkan kecurigaan, mengingat di sekitar lokasi tidak terdapat area pemakaman.  

“Jenazah itu dikubur sangat dangkal, hanya sekitar 20 cm dari permukaan tanah,” jelasnya.  

Ditemukan Mengenakan Daster

Hingga saat ini, belum ada informasi mengenai identitas kerangka manusia tersebut. Namun, dari ciri-ciri awal, diketahui bahwa kerangka itu masih mengenakan pakaian berupa daster.  

“Ciri-cirinya memakai pakaian seperti dress atau daster,” ungkapnya.  

Setelah penemuan itu, pekerja bangunan langsung melaporkan kejadian tersebut kepada pemilik rumah, yang kemudian meneruskannya kepada Ketua RT dan pihak kepolisian.  

Baca Juga  Chery Perluas Jangkauan dengan Diler Baru di Cikupa, Tangerang

“Karena takut, pekerja itu melapor ke pemilik rumah, lalu ke Ketua RT, kemudian diteruskan ke Bhabinkamtibmas. Setelah itu, saya bersama tim datang ke lokasi untuk memastikan,” jelas Made.  

Pemeriksaan DNA Masih Berlangsung

Hingga kini, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap identitas dan penyebab kematian korban.  

“Pemeriksaan forensik telah dilakukan, namun hasil pastinya masih menunggu uji DNA,” kata Made.  

Sementara itu, pemilik tanah mengaku tidak mengetahui adanya kerangka manusia yang terkubur di lokasi tersebut. Polisi masih terus menyelidiki kasus ini untuk mencari tahu apakah ada unsur kejahatan di balik temuan tersebut.(des*)