Jakarta – Tren matcha, yang sebelumnya hanya ditemukan di kafe-kafe populer, kini semakin diminati untuk dibuat sendiri di rumah. Banyak orang kini memilih untuk menyeduh teh matcha secara mandiri dan merasakan manfaatnya setiap hari.
Tapi, apa yang terjadi bila teh matcha dikonsumsi secara rutin?
Matcha kini tidak hanya menjadi fenomena media sosial, tetapi juga memiliki sejarah panjang di Jepang sebagai bagian dari upacara teh tradisional yang sudah berlangsung ratusan tahun. Popularitasnya yang terus meningkat tidak hanya terjadi di Jepang, tetapi juga di seluruh dunia.
Selain tampilannya yang menarik dan teksturnya yang lembut, matcha menyimpan banyak manfaat yang menjadikannya pilihan favorit banyak orang. Teh hijau bubuk ini kini bisa dinikmati sebagai minuman pagi, campuran smoothie, atau bahkan sebagai bahan dasar dalam pembuatan dessert kekinian.
Keistimewaan matcha terletak pada kandungan uniknya yang terdiri dari kafein, antioksidan, dan asam amino. Mengonsumsi matcha setiap hari dapat memberi dampak positif bagi tubuh dan pikiran. Berikut adalah beberapa manfaat dari konsumsi matcha secara rutin, seperti yang dirangkum dari Eating Well:
Meningkatkan Rasa Tenang dan Fokus
Matcha mengandung L-theanine, asam amino yang merangsang gelombang alfa di otak. Hasilnya, Anda merasa lebih tenang dan fokus, meskipun teh ini juga mengandung kafein.
Meningkatkan Daya Ingat dan Konsentrasi
Kombinasi antara L-theanine dan kafein dalam matcha dapat meningkatkan kewaspadaan mental serta daya ingat, tanpa menimbulkan efek samping seperti gemetar atau peningkatan detak jantung.
Potensi Melawan Kanker
Kandungan antioksidan EGCG dalam matcha dapat membantu menghambat pertumbuhan sel kanker dan melindungi tubuh dari kerusakan DNA akibat stres oksidatif.
Mendukung Kesehatan Jantung
Matcha diketahui dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL), trigliserida, dan juga dapat meningkatkan sensitivitas insulin, yang semuanya berkontribusi pada kesehatan jantung.
Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
EGCG dalam matcha mendukung pertumbuhan bakteri baik di usus serta melawan bakteri berbahaya, yang sangat bermanfaat bagi mereka yang mengalami gangguan pencernaan seperti IBS atau IBD.
Menstabilkan Gula Darah
Dengan meningkatkan sensitivitas insulin, matcha membantu menurunkan kadar gula darah dan memanfaatkan glukosa sebagai energi, bukan mengubahnya menjadi lemak.
Membantu Menurunkan Berat Badan
Kombinasi antara kafein dan EGCG dalam matcha bisa sedikit meningkatkan metabolisme dan pembakaran lemak. Meskipun bukan solusi cepat, matcha dapat mendukung program diet yang sedang dijalani.(BY)
