Jakarta – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono bertemu dengan perwakilan Asosiasi Jalan Tol Indonesia (ATI) dalam Rapat Anggota Tahunan ATI Tahun 2023. Dalam kesempatan tersebut, Menteri Basuki meminta dukungan dari para Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) untuk mensukseskan uji coba MLFF (Multi Lane Free Flow) atau Tol Nir Sentuh yang akan dilaksanakan pada bulan Desember di Ruas Tol Bali-Mandara.
MLFF merupakan sebuah sistem pembayaran tol yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dalam sistem pembayaran tol di Indonesia. Menteri Basuki optimis terkait kesiapan teknologi MLFF, namun ia menyoroti tantangan budaya seperti disiplin dalam registrasi kendaraan dan peraturan yang perlu dihadapi.
“Teknologinya saya yakin pasti sudah siap, tinggal tantangan budaya kita seperti disiplin dalam registrasi kendaraan serta regulasinya. Oleh karena itu, saya mohon dengan sangat dukungan dari seluruh BUJT untuk mensukseskan penerapan MLFF ini,” tegas Menteri Basuki dalam keterangan tertulis pada Kamis, 16 November 2023.
Rencananya, teknologi MLFF akan diuji coba perdana di Ruas Tol Bali-Mandara pada minggu kedua bulan Desember mendatang. Setelah itu, Kementerian PUPR akan melakukan evaluasi sebelum memutuskan untuk memperluas uji coba MLFF ke ruas-ruas tol lainnya.
Uji coba MLFF ini masih dalam masa transisi, sehingga gerbang tol yang menjadi obyek uji coba tidak akan langsung melepas palang pintu. Namun, gerbang tol akan tetap terbuka otomatis jika transisi pengendara menggunakan teknologi MLFF berhasil dilakukan.
Masa transisi ini dianggap penting untuk menguji akurasi teknologi MLFF dalam menangkap kendaraan yang melintas melalui gerbang tol. Upaya ini diambil untuk memastikan bahwa pendapatan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) tetap optimal tanpa terkoreksi akibat adanya teknologi pembayaran baru.
Dengan adanya dukungan penuh dari BUJT, diharapkan uji coba MLFF ini dapat berjalan lancar dan memberikan kontribusi positif terhadap efisiensi sistem pembayaran tol di Indonesia.(BY)