Jakarta – Rio Dewanto secara terbuka mengungkapkan di kanal YouTube Tuah Kreasi bahwa dirinya mengalami buta warna parsial. Kondisi ini sudah dialaminya sejak kecil, namun baru didiagnosis oleh dokter ketika hendak masuk kuliah.
Lalu, apa sebenarnya buta warna parsial? Apakah kondisi ini dapat disembuhkan? Berikut penjelasannya:
Apa itu buta warna parsial?
Perlu diketahui, mata manusia mampu mendeteksi sekitar satu juta warna melalui tiga jenis sel reseptor cahaya yang disebut ‘cones’ di retina.
Buta warna sendiri dibagi menjadi tiga jenis: monochromacy, dichromacy, dan buta warna parsial atau anomalous trichromacy.
Monochromacy adalah kondisi di mana penglihatan seseorang hanya hitam putih. Dichromacy adalah kerusakan berat pada semua sel kerucut (lodopsin).
Buta warna parsial terjadi ketika salah satu dari tiga sel ‘cones’ mengalami kerusakan. Ini menyebabkan seseorang dengan buta warna parsial masih bisa melihat warna, tetapi persepsinya terhadap warna kurang akurat.
Hal ini juga dialami oleh Rio Dewanto. Saat melihat topi berwarna pink, ia menganggapnya putih. Namun, dia masih bisa mengenali warna solid seperti biru.
“Kalau warna campuran susah, tapi kalau warna solid masih bisa,” ungkap Rio Dewanto.
Penyebab dan Gejala Buta Warna Parsial
Menurut American Academy of Ophthalmology (AAO), gejala umum dari buta warna meliputi:
Kesulitan melihat warna dan tingkat kecerahannya seperti biasanya.
Ketidakmampuan membedakan antara warna yang mirip, terutama merah dan hijau, atau biru dan kuning.
Dalam kasus yang lebih parah, buta warna total membuat seseorang hanya bisa melihat dalam skala abu-abu, yang disebut akromatopsia.
Penyebab buta warna umumnya adalah faktor bawaan. Kondisi ini biasanya diturunkan dari ibu kepada anak laki-laki.
Namun, ada juga penyebab lain seperti:
Penyakit tertentu
Cedera
Efek racun dari obat-obatan
Gangguan metabolik
Penyakit pembuluh darah
Pada buta warna akibat penyakit, kondisi ini biasanya mempengaruhi kedua mata secara berbeda dan tingkat keparahannya meningkat seiring waktu.
Itulah informasi mengenai buta warna parsial, termasuk gejala dan penyebabnya. Semoga bermanfaat. (des)