Megawati Hangestri Kembali Bersinar, Blokir Membuat Bintang Korea Selatan Ngamuk

Megawati Hangestri saat bela Red Sparks.
Megawati Hangestri saat bela Red Sparks.

SEOUL – Prestasi pemain voli Indonesia, Megawati Hangestri, kembali menarik perhatian setelah tampil gemilang di Liga Voli Korea Selatan. Saat terakhir, Megawati berhasil melakukan blok yang memukau, bahkan membuat bintang voli Korea Selatan, Kim Yeon-koung, kehilangan kesabaran hingga membanting bola yang kembali ke wilayahnya.

Insiden tersebut terjadi saat pertandingan antara Red Sparks dan Pink Spider. Kim Yeon-koung, yang merupakan andalan Pink Spider dan dikenal dengan pukulannya yang berbahaya, harus mengakui momen spikenya yang berhasil diblok oleh Megawati.

Setelah bola berhasil diblok oleh Megawati, Kim Yeon-koung terlihat sangat emosional, membuang bola sambil berteriak. Kejadian itu berlangsung pada pertandingan antara Red Sparks, tim yang diperkuat oleh Megawati, dan Pink Spiders pada Minggu, 24 Desember 2023 kemarin.

Baca Juga  LRT Jabodebek Tingkatkan Layanan dengan Penambahan 16 Set Kereta

Meski Megawati tampil mengesankan, sayangnya Red Sparks tidak berhasil meraih kemenangan, kalah dengan skor akhir 1-3 dari Pink Spiders.

Mengenai reaksi emosionalnya setelah smash-nya diblok oleh Megawati, Kim Yeon-koung menyatakan bahwa itu terjadi secara spontan. Pemain andalan Pink Spiders tersebut menyadari bahwa tindakannya tidaklah tepat.

“Saya tidak bermaksud begitu. Di Korea, kita bisa mengatakan bahwa mengekspresikan emosi dengan cara seperti ini dianggap tidak pantas,” ujar Kim Yeon-koung, seperti yang dilansir dari Hankooki, Selasa (26/12/2023).

“Namun, menurut saya, itu boleh saja selama tidak menimbulkan kritik. Tentu saja, lebih baik jika kita dapat mengungkapkan perasaan kita bersama-sama daripada menyimpannya di dalam hati,” tambahnya.

Baca Juga  Menara Petronas: Simbol Kebanggaan Malaysia dengan Biaya Pembangunan Rp1,9 Triliun

Meskipun demikian, Kim Yeon-koung merasa ada sisi positif dari ledakan emosinya tersebut. Baginya, hal tersebut dapat meningkatkan fokus dan solidaritas pemain Pink Spiders, sehingga mereka mampu mengatasi tantangan dari Megawati dan rekan-rekannya.

“Saya pikir dengan melakukan itu, para pemain dapat fokus dan bersatu. Lebih baik jika para pemain mengungkapkan perasaan mereka bersama-sama daripada menyembunyikannya di dalam hati,” ucap pemain berusia 35 tahun tersebut.

Sementara itu, Red Sparks dijadwalkan akan menghadapi Pink Spiders kembali pada pertandingan pertama putaran keempat Liga Voli Korea. Pertemuan antara tim Megawati dan Kim Yeon-koung serta kawan-kawan dijadwalkan pada Kamis, 28 Desember 2023 mendatang.(BY)