Fajarharapan.id – Kisah Marc Marquez yang mengungkapkan kesulitan dalam merebut hati penggemar Italia setelah bergabung dengan tim Ducati Lenovo sangat menarik untuk disimak. Pasalnya, ia masih terus dibayangi oleh masa lalu perseteruannya dengan Valentino Rossi.
Hubungan Marquez dengan pembalap Italia sebenarnya tidak terlalu buruk. Namun, ia sudah dianggap sebagai musuh bersama setelah perseteruannya dengan Rossi yang dimulai pada 2015. Insiden tersebut telah berlalu selama sembilan tahun, tetapi rasa dendam publik Italia terhadap Marquez masih terasa. Ia sering mendapat perlakuan buruk, terutama saat balapan di Mugello (GP Italia) atau Misano (GP San Marino).
Contohnya, pada musim lalu, Marquez diejek habis-habisan meski berhasil meraih kemenangan di MotoGP San Marino 2024 di Sirkuit Misano World Marco Simoncelli, Misano Adriatico.
Pada MotoGP 2025, Marquez akan bergabung dengan tim pabrikan Ducati Lenovo yang sangat dihormati di Italia. Oleh karena itu, ia berharap dapat mengubah persepsi publik Italia tentang dirinya.
“Bagi saya, tahun ini tidak ada perubahan. Saya selalu bekerja keras dan berhasil memenangkan balapan di Misano bersama tim Gresini,” kata Marquez dalam acara Campioni in Festa di Bologna, pekan lalu, seperti dikutip dari Crash pada Senin (9/12/2024).
“Hubungan dengan penggemar Italia memang sempat mengalami masa-masa sulit, tetapi kini mulai membaik,” tambahnya.
“Saya membalap untuk tim Italia, Gresini, yang membantu mengembalikan kepercayaan diri saya. Saya akan membalap untuk pabrikan Italia, dan saya yakin hubungan kami akan semakin baik,” tutupnya.
Tanda-tanda positif sudah mulai terlihat. Marquez mendapat sambutan hangat dari publik Italia ketika mengikuti acara World Ducati Week di Misano beberapa waktu lalu. Begitu juga saat menghadiri acara Campioni in Festa. Hal ini menunjukkan bahwa Marquez bisa jadi akan diterima dengan baik oleh penggemar Italia di masa depan!(BY)
