Fajarharapan.id – Lidah buaya, atau aloe vera, telah menjadi pilihan pengobatan tradisional selama ribuan tahun. Dikenal karena manfaatnya dalam menyembuhkan masalah kulit dan sebagai obat pencahar, lidah buaya kini semakin diterima secara luas sebagai solusi alami untuk sejumlah kondisi kesehatan.
Memanfaatkan Gel dan Lateks Lidah Buaya
Bagian-bagian lidah buaya yang dapat dimanfaatkan adalah gel dan lateks. Gel, yang diperoleh dari bagian tengah kulit lidah buaya, sering digunakan sebagai bahan utama dalam produk-produk seperti salep, losion, dan krim. Lateks, yang diperoleh dari sel-sel di bawah lapisan kulit, dapat diolah menjadi zat kering untuk suplemen.
Selain digunakan dalam produk-produk obat, lidah buaya juga sering menjadi pilihan masyarakat dalam bentuk alami. Terutama para wanita, yang menggunakan lidah buaya sebagai bagian dari perawatan rambut dan kulit untuk meningkatkan keindahan rambut dan kelembutan kulit.
Khasiat Lidah Buaya Telah Diteliti Secara Ilmiah
Meskipun telah lama digunakan oleh masyarakat, kini ilmu pengetahuan mendukung beberapa manfaat lidah buaya, termasuk:
Pembersih Make Up Alami: Lidah buaya dapat digunakan sebagai alternatif pembersih make up, terutama bagi mereka dengan kulit sensitif, karena sifatnya yang ramah dan lembut di kulit.
Mengatasi Gatal dan Ruam: Penelitian menunjukkan bahwa obat kumur yang mengandung lidah buaya dapat mengurangi rasa gatal dan ruam pada mulut, sementara gel lidah buaya dapat membantu pada masalah yang serupa pada kulit.
Mengatasi Cold Sore atau Luka pada Bibir: Penggunaan krim dengan ekstrak lidah buaya dapat mempercepat proses penyembuhan luka akibat virus herpes simpleks pada bibir.
Merawat Psoriasis: Krim dengan kandungan lidah buaya dapat meredakan gejala psoriasis, meskipun hasilnya mungkin bervariasi tergantung pada individu.
Merawat Kulit Terbakar Sinar Matahari: Produk dengan kandungan lidah buaya dapat meredakan kulit yang terbakar sinar matahari dan mengembalikan kelembapan kulit yang hilang.
Mengatasi Konstipasi: Lateks lidah buaya mengandung bahan kimia yang efektif sebagai obat pencahar, meskipun penggunaannya harus diawasi untuk menghindari efek samping diare.(*)