Yamaha – Tim Yamaha, setelah menutup musim 2023 dengan performa buruk, kini tengah melakukan introspeksi mendalam. Massimo Meregalli, manajer tim, menyatakan bahwa Yamaha perlu mengubah metode kerja mereka mulai musim depan agar lebih agresif.
Musim ini, Yamaha menutup perjalanan mereka sebagai tim peringkat keempat di klasemen konstruktor. Selama musim berlangsung, Yamaha hanya berhasil meraih satu podium tanpa mencatatkan kemenangan sama sekali.
Prestasi dua pembalap utama, Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli, juga jauh dari harapan. Quartararo finis di posisi ke-10 dalam klasemen akhir, sementara Morbidelli berada di urutan ketiga.
Menanggapi hasil negatif tersebut, Meregalli menegaskan bahwa Yamaha harus melakukan perubahan signifikan untuk persiapan MotoGP 2024. Perubahan ini diarahkan pada penyempurnaan metode kerja yang akan diimplementasikan oleh Yamaha.
“Yamaha harus mengubah metode kerjanya, ini bukan hanya pendapat saya, tetapi juga dari bos pengembangan,” ujar Meregalli seperti dilansir dari Motosan pada Jumat (22/12/2023).
“Kami mencoba hal-hal yang berbeda, ada perubahan. Pada bagian kedua musim, kami sedikit lebih baik dibandingkan dengan bagian pertama,” ungkap Meregalli.
Meregalli mengakui bahwa MotoGP 2023 merupakan musim yang paling sulit bagi Yamaha. Namun, dia yakin bahwa sejumlah perubahan besar yang diimplementasikan oleh Yamaha akan memberikan dampak positif.(BY)