Kota Pariaman – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pariaman memperkenalkan Sadar Lalu Lintas Usia Dini (Salud) kepada anak-anak Taman-Taman Kanak (TK) dan Kelompok Bermain (KB).
Kegiatan tersebut bertempat di halaman Kantor Dishub Komplek Terminal Jati, Kota Pariaman, pada Senin, 26 Agustus 2024.
Kepala Dishub Afwandi usai kegiatan mengatakan, bahwa Salud merupakan bagian program Pendidikan dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang wajib dilaksanakan sampai ke tingkat daerah.
“Untuk pertama kalinya, Salud ini kita kenalkan kepada 60 anak TK/KB Al Abrar Cubadak Air, Kecamatan Pariaman Utara” ucapnya.
Dia menyebut, kita memperkenalkan semua jenis rambu-rambu lalu lintas kepada anak-anak dengan membuat contoh rambu-rambu.
“Kita lakukan semenarik mungkin tanpa menghilangkan makna dari rambu-rambu. Ini bertujuan agar lebih mudah diingat anak-anak” terang Afwandi.
Kemudian, kata Afwandi, kita juga mengajak anak-anak TK/KB ini menyanyi bersama judul lagu menyebrang jalan sambil memperagakan satu demi satu pesan dari lagu tersebut.
Menurutnya, ini untuk mensukseskan program Kemenhub bertujuan memberikan perhatian akan kesadaran berlalu lintas sejak dini.
“Tidak hanya mengenalkan rambu-rambu, juga memberikan materi kreativitas. Juga ada door prize bagi anak-anak yang aktif bertanya dan menjawab pertanyaan dari kita” tutur Afwandi.
Sementara itu, Kepala TK/KB Al Abrar Cubadak Air Yasni mengakui, bahwa kegiatan ini sangat baik sekali dan membuat anak-anak lebih senang dalam mengenal rambu-rambu lalu lintas.
“Anak-anak kami sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Tidak ada kebosanan dari mereka. Ini terbukti mereka sangat banyak bertanya. Bahkan, antusias pula menjawab pertanyaan dari pemateri” ungkap Yasni.
Dia mengemukakan, kegiatan ini juga merupakan salah satu bagian dari kurikulum merdeka belajar. Terutama yang berhubungan dengan lalu lintas.
Ke depannya, ia berharap kegiatan ini akan ada setiap tahunnya. Sehingga anak-anak agar dapat lebih mudah memahami pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas.
“Pengalaman ini akan membekas di hati mereka, sehingga dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari mereka nantinya” ucap Yasni.(d/ssc).