Jakarta – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memastikan stok ikan mencukupi dan harga tetap stabil menjelang pergantian tahun 2025. Berikut beberapa poin utama terkait ketersediaan dan harga ikan:
1. Ketersediaan Ikan
Direktur Jenderal Perikanan Tangkap, Lotharia Latif, menjamin pasokan ikan untuk masyarakat berada dalam kondisi aman dan mencukupi.
Berdasarkan data produksi perikanan di Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman, jumlah ikan yang didaratkan sepanjang Desember 2024 mencapai 22.850 ton. Produksi ini didominasi oleh ikan seperti cakalang, madidihang, tuna mata besar, cumi-cumi, layang, dan tongkol.
2. Harga Ikan
Harga rata-rata ikan yang didaratkan pada bulan Desember juga terpantau stabil. Berikut rincian harga per kilogram:
Ikan cakalang: Rp16.000
Ikan madidihang: Rp21.000
Tuna mata besar: Rp20.000
Cumi-cumi: Rp90.000
Ikan layang: Rp13.000
Ikan tongkol: Rp13.000
“Kami prediksi kebutuhan untuk Natal dan Tahun Baru akan tetap terkendali dan mencukupi,” ujar Lotharia.
3. Pelayanan Tetap Optimal
Lotharia juga mengingatkan para petugas pelabuhan perikanan untuk memberikan pelayanan terbaik selama libur Natal dan Tahun Baru, meskipun periode akhir tahun biasanya merupakan musim terakhir penangkapan ikan.
“Dengan penangkapan ikan yang terukur, musim penangkapan dari Januari hingga Desember menjadi lebih teratur, sehingga produktivitas nelayan meningkat. Kami berharap usaha perikanan tangkap akan kembali bergairah di awal tahun depan,” jelasnya.(BY)
