Sport  

Kisah Mengejutkan, Yamaha Sempat Tolak Valentino Rossi Sebagai Pembalap MotoGP

Valentino Rossi kala mentas di MotoGP.
Valentino Rossi kala mentas di MotoGP.

Fajarharapan.id – Kisah menarik di balik perjalanan Valentino Rossi di MotoGP ternyata menyimpan fakta mengejutkan. Ternyata, Yamaha sempat menentang keputusan untuk merekrut pembalap berjuluk The Doctor tersebut. Hal ini diungkap oleh mantan manajer tim Yamaha, Davide Brivio, yang menceritakan bahwa awalnya Yamaha ragu menerima Rossi karena statusnya sebagai juara dunia.

1. Penolakan Awal Yamaha terhadap Valentino Rossi

banner sidebar

Valentino Rossi bergabung dengan Yamaha pada 2004 setelah menjalani karier cemerlang bersama Honda. Namun, menurut Brivio, langkah ini mendapat penolakan dari internal Yamaha. Sebagian pihak khawatir bahwa keberhasilan Rossi akan sepenuhnya dianggap sebagai prestasi pribadi sang pembalap, sementara kegagalan akan menjadi beban reputasi Yamaha.

“Jika dia datang ke Yamaha dan kami tidak menang, itu akan menjadi kesalahan Yamaha. Jika kami menang, semua pujian akan diberikan kepada Valentino, bukan kepada Yamaha,’” ungkap Brivio, dikutip dari Crash, Kamis (26/12/2024).

Baca Juga  Ezra Walian Resmi Tinggalkan Persib Bandung

Lebih lanjut, Brivio menjelaskan bahwa budaya Yamaha saat itu masih sangat konservatif. Mereka lebih fokus pada pengembangan motor, percaya bahwa motor yang hebat dapat memenangkan kejuaraan dengan pembalap mana pun, tanpa terlalu memedulikan peran pembalap itu sendiri.

2. Perubahan Paradigma Yamaha

Menurut Brivio, kehadiran Rossi di Yamaha membawa perubahan besar dalam cara pandang tim. Yamaha mulai menyadari bahwa keberhasilan di MotoGP membutuhkan sinergi antara pengembangan motor dan kemampuan pembalap.

“Saya merasa bangga karena ini memberikan nilai lebih kepada pembalap sekaligus memperkaya olahraga ini,” ujarnya.

3. Karier Gemilang Rossi Bersama Yamaha

Keputusan merekrut Rossi terbukti tepat. Prestasi ini menjadi awal dari perjalanan panjang dan sukses The Doctor bersama Yamaha.

Baca Juga  Kisah Persaingan Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi di MotoGP 2015 yang Memicu Kontroversi

Brivio mengenang momen itu sebagai salah satu kenangan terindah dalam kariernya. “Itu sangat luar biasa,” kenangnya.

Pengalaman Rossi di Yamaha menunjukkan pentingnya keseimbangan antara performa motor dan kemampuan pembalap, memberikan pelajaran penting bagi dunia balap motor.(BY)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *