Padang Pariaman – SMAN 1 Sungai Geringging, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, mencetak sejarah baru dengan meloloskan 45 siswa ke berbagai perguruan tinggi negeri (PTN) melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) tahun 2025.
Capaian ini menjadikan sekolah yang berlokasi di Durian Lilin itu sebagai peraih jumlah terbanyak se-Kabupaten Padang Pariaman dan Kota Pariaman.
Kepala Sekolah SMAN 1 Sungai Geringging, Syaiful Hendra, S.Pd, MM, mengungkapkan rasa syukur atas capaian tersebut dalam kegiatan halal bihalal dan penyerahan bantuan pendidikan dari alumni angkatan 2014 kepada siswa, pada Jumat, (11/4 2025).
Ia menyebut bahwa target awal hanya 40 siswa, namun berhasil dilampaui dengan total 45 siswa diterima di PTN bergengsi di Indonesia.
“Tahun depan kita targetkan 60 siswa lolos melalui jalur SNBP, dan kami optimis bisa mencapainya,” ujar Syaiful.
Kesuksesan ini, kata Syaiful, tidak terlepas dari sinergi semua pihak dari kepemimpinan sekolah, dedikasi guru, peran komite, hingga dukungan kuat alumni.
Ia juga menyebutkan program unggulan seperti Tafakur (Tahajud, Fajar, Qur’an, Subuh) yang diterapkan setiap Jumat pagi turut membentuk karakter dan spiritualitas siswa.
Siswa-siswi yang lolos tersebar di berbagai kampus ternama, antara lain Universitas Hasanuddin, Universitas Andalas, USU Medan, Universitas Negeri Padang, UIN Bukittinggi, Politeknik Payakumbuh, dan ISI Padang Panjang.
Salah satu yang mencuri perhatian adalah Dinda Putri Aditia yang diterima di Fakultas Kedokteran Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjung Pinang, Provinsi Kepulauan Riau.
Ketua Alumni Lintas Angkatan, Syamsuardi, SH, MH, yang kini menjabat sebagai Aspidum Kejati Gorontalo, turut hadir dan memberikan bantuan dana kepada dua siswa berprestasi.
Dalam sambutannya, ia mengenang masa sekolahnya yang penuh keterbatasan, namun tetap berhasil menembus Fakultas Hukum Universitas Andalas (Unand) sebagai mahasiswa undangan pada tahun 1990.
“Mari kita dukung target 60 mahasiswa tahun depan. Bahkan kalau bisa, kita lampaui,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan siswa untuk menjauhi narkoba, mengingat kawasan Sungai Geringging, IV Koto Aur Malintang dan sekitarnya, termasuk dalam zona merah peredaran narkoba yang merupakan salah satu penyakit masyarakat.
Camat Sungai Geringging, Kecil Ardinata, memberikan apresiasi atas capaian sekolah dan menggarisbawahi nilai-nilai pendidikan yang mengintegrasikan adat dan agama, sesuai filosofi Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah.
“Semoga SMAN 1 Sungai Geringging terus mencetak lulusan berkualitas dan berakhlak mulia,” pungkasnya.(bay).