Padang – Dalam rangka meningkatkan kewaspadaan pengendara selama arus mudik dan balik Idul Fitri 1446 H, PT Jasa Raharja Wilayah Sumatera Barat memasang 130 spanduk imbauan keselamatan di sejumlah titik rawan kecelakaan di sepanjang pesisir barat Sumatera.
Aksi pemasangan spanduk oleh Jasa Raharja dimulai sejak pertengahan Maret 2025 ini menyasar empat wilayah utama: Kota Padang, Kota Pariaman, Kabupaten Padang Pariaman, dan Pesisir Selatan. Lokasi pemasangan dipilih berdasarkan data kecelakaan tiga tahun terakhir, dengan fokus pada ruas jalan yang memiliki tingkat insiden tertinggi.
“Tim kami telah memetakan area-area yang kerap terjadi kecelakaan, terutama di jalur mudik utama seperti Jalan Lintas Barat Sumatera, termasuk kawasan Kuranji, Lubuk Kilangan, hingga sekitar Bandara Internasional Minangkabau,” ungkap Kepala PT Jasa Raharja Sumbar, Teguh Afrianto, saat meninjau langsung titik pemasangan di Teluk Kabung, Pesisir Selatan.
Di wilayah pesisir seperti Pariaman dan Padang Pariaman, spanduk peringatan dari Jasa Raharja dipasang di jalur-jalur pantai yang dikenal berkelok dan memancing perhatian pengemudi dengan panorama laut.
Spanduk-spanduk itu mengusung pesan emosional dan tegas, seperti “Hati-Hati di Tikungan, Keluarga Menanti di Rumah” dan “Istirahatlah Jika Mengantuk, Selamat Lebih Berharga”. Agar terlihat jelas, desain spanduk dilengkapi warna mencolok dan reflektor malam hari.
Tak hanya memasang peringatan visual, Jasa Raharja juga berkolaborasi dengan Satlantas dan Dinas Perhubungan setempat untuk memperkuat pengawasan dan memastikan pesan keselamatan sampai ke pengendara.
“Kami juga akan lakukan pemantauan selama masa PAM Lebaran untuk mengevaluasi dampaknya,” tambah Teguh.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan Jasa Raharja dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas di momen padat perjalanan, sekaligus membangun kesadaran kolektif bahwa keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama.(*)