Jakarta – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menggelar rapat bersama para direksi maskapai penerbangan, operator bandara, dan Airnav. Pertemuan ini berfokus pada peningkatan keselamatan penerbangan setelah serangkaian kecelakaan pesawat terjadi di luar negeri baru-baru ini.
1. Menyoroti Kecelakaan Pesawat
Beberapa kecelakaan yang terjadi melibatkan jenis pesawat yang juga digunakan oleh maskapai di Indonesia. Erick Thohir menyampaikan keprihatinannya dalam konferensi pers di Kementerian BUMN, Kamis (2/1/2024).
“Kita semua tahu dalam 10 hari terakhir, terjadi beberapa kecelakaan pesawat dengan korban jiwa yang signifikan,” ujarnya.
2. Evaluasi Kondisi Pesawat dan Kru
Ia meminta maskapai di Indonesia untuk mengevaluasi kondisi pesawat mereka guna memastikan keselamatan penumpang, terutama dengan rencana penambahan armada baru dan bekas pada tahun 2025.
“Selain itu, tingkat kelelahan kru juga harus diperhatikan,” tambahnya.
3. Langkah Antisipasi Keselamatan
Menurut Erick, kecelakaan pesawat sering kali dipicu oleh faktor luar biasa, seperti kondisi cuaca ekstrem atau gangguan teknis akibat burung yang masuk ke mesin pesawat.
“Kita juga sudah meminta Airnav untuk meningkatkan sistem peringatan dini agar kita bisa mengantisipasi hal-hal yang berpotensi membahayakan,” pungkasnya.(BY)