Jakarta – Seorang pegawai Pertamina yang bernama Arie Febriant menjadi perbincangan hangat setelah video viral menunjukkan tindakannya yang arogan, meludahi pengendara mobil.
Hermansyah Y Nasroen, Sekretaris Perusahaan PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), memberikan penjelasan terkait video viral tersebut. Dia menegaskan bahwa Pertamina selalu mengutamakan perilaku yang etis dan tidak akan mentolerir tindakan yang melanggar hukum dan etika.
Berikut adalah beberapa fakta terkait Arie Febriant:
- Sikap Pertamina
Pertamina menegaskan komitmennya untuk berperilaku dengan etika dan tidak mentolerir tindakan yang tidak sesuai dengan hukum dan etika. Mereka meminta maaf atas ketidaknyamanan yang timbul dan mengapresiasi dukungan yang diberikan.
- Investigasi Internal KPI
Perusahaan tengah melakukan investigasi internal terkait insiden ini untuk memastikan kepatuhan terhadap nilai-nilai etika perusahaan.
- Dibebastugaskan dari jabatannya
Arie Febriant telah dibebastugaskan dari jabatannya sebagai langkah awal untuk memproses sanksi terhadap perilakunya yang tidak pantas. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap ketidaknyamanan yang ditimbulkan oleh tindakan tersebut.
- Skorsing untuk mempermudah pemeriksaan
Tindakan skorsing diberikan untuk memfasilitasi pemeriksaan lebih lanjut guna menentukan sanksi yang sesuai dengan peraturan perusahaan. Pertamina kembali menegaskan komitmennya terhadap perilaku yang etis dan tidak akan mentolerir pelanggaran hukum dan etika.
- Harta kekayaan yang fantastis
Arie Febriant dilaporkan memiliki harta kekayaan sebesar Rp2,258,246,325 atau sekitar Rp2,2 miliar berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada tahun 2022.(BY)