Jakarta – Pabrik air minum dalam kemasan (AMDK) yang dimiliki oleh PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO) atau Tanobel telah resmi beroperasi di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Anggaran belanja modal atau capital expenditure (capex) dari perusahaan ini, yang merupakan emiten dari konglomerat Tancorp, Hermanto Tanoko, mencapai Rp300 miliar. Informasi ini diperoleh dari postingan akun media sosial resmi perusahaan di Instagram.
“Tanpa banyak omong, pabrik AMDK milik Tanobel, PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO), telah beroperasi di IKN pada akhir tahun 2023,” tulis postingan di akun Tancorp.id, dikutip pada Selasa (26/12/2023).
Pabrik tersebut berlokasi di Karya Merdeka, Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara, dengan jarak sekitar 40 menit dari Titik Nol IKN.
Seluruh dana capex sebesar Rp300 miliar telah digunakan untuk membangun pabrik baru, melakukan pengembangan, menambah mesin, dan memperluas jaringan distribusi di seluruh wilayah.
Menyambut tahun 2024, perusahaan merencanakan anggaran capex yang sama sekitar Rp300 miliar. Manajemen berencana untuk melanjutkan pengembangan pabrik, menambah pabrik baru, dan meningkatkan mesin.
CLEO juga memiliki target untuk meningkatkan kapasitas produksi, otomatisasi, dan memperluas jaringan distribusi.
Secara total, CLEO saat ini memiliki 32 pabrik. Dalam setahun ke depan, perusahaan berencana membangun tiga pabrik baru di Palu, Pontianak, dan Pekanbaru.
“Langkah ini merupakan strategi perusahaan untuk meratakan distribusi rantai pasok di luar Jawa, dengan harapan dapat mempercepat pertumbuhan CLEO,” ungkap pernyataan tersebut.
Hingga kuartal III-2023, pendapatan usaha CLEO mencapai Rp1,15 triliun, mengalami peningkatan sebesar 13,6% year-on-year (YoY). Laba bersih perusahaan mencapai Rp204,8 miliar, mengalami kenaikan sebesar 35,7% YoY.(BY)
