Padang – Gunung Marapi, yang terletak di perbatasan Kabupaten Agam dan Tanahdatar, Sumatera Barat (Sumbar), melaporkan aktivitas erupsi pada Minggu (3/12/2023) sore.
Dampak dari erupsi tersebut bahkan terasa hingga ke Kota Bukittinggi, Sumbar, dengan dentuman yang terdengar di beberapa daerah sekitarnya.
“Saya merasakan dentuman, karena kebetulan saya tinggal di batas kota Bukittinggi arah ke Agam,” kata Rahmat (32), salah seorang warga Jambu Air.
Menurut data dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM), Badan Geologi, Pos Pengamatan Gunung Api Marapi mencatat bahwa erupsi Gunung Marapi Sumbar terjadi pada Minggu (3/12/2023) sore sekitar pukul 14.54 WIB. Meski begitu, tinggi kolom abu tidak dapat diamati.
“Erupsi ini tercatat dalam seismogram dengan amplitudo maksimum 30 mm dan durasi sementara ini sekitar 4 menit 41 detik.
“Masyarakat yang tinggal di sekitar Gunung Marapi dan para pengunjung atau wisatawan diimbau untuk tidak melakukan pendakian ke Gunung Marapi dalam radius tiga kilometer dari kawah atau puncak,” ucap badan tersebut.(des)