Jakarta – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin melakukan pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta. Budi dipanggil untuk memberikan laporan mengenai perkembangan kerja sama di bidang kesehatan dengan negara-negara yang akan dikunjungi oleh Prabowo.
Rencananya, Prabowo akan melakukan perjalanan dinas ke beberapa negara selama dua minggu, termasuk China, Amerika Serikat, dan Inggris. Budi menjelaskan bahwa Presiden Prabowo meminta masukan terkait isu-isu kesehatan yang relevan dengan negara-negara tersebut.
“Pak Presiden memanggil karena beliau akan melakukan kunjungan ke luar negeri, jadi beliau bertanya tentang isu kesehatan yang mungkin perlu diperhatikan terkait hubungan kita dengan AS dan Inggris. Kami juga menyampaikan bahwa dengan China, beberapa program kerja sama sudah ada, dan kami sedang mempersiapkan kelanjutan dari itu,” ujar Budi kepada wartawan di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (7/11/2024).
Budi menambahkan bahwa Indonesia sudah memiliki pembahasan mengenai kerja sama dengan negara-negara yang akan dikunjungi Prabowo. Selain China, Indonesia juga sedang menyelesaikan Nota Kesepahaman (MoU) dengan Amerika Serikat di sektor kesehatan. Hal ini diharapkan dapat ditindaklanjuti saat Prabowo melakukan kunjungan ke sana.
“Saat ini, kita sedang menyelesaikan MoU mengenai kerja sama kesehatan antara Indonesia dan AS, dan prosesnya sedang berlangsung di pihak Amerika. Jadi, kunjungan tersebut bisa digunakan untuk melanjutkan pembicaraan lebih lanjut,” ujarnya.
Budi juga menyebutkan bahwa Indonesia memiliki kerja sama dengan Inggris di bidang kesehatan. Duta Besar Inggris untuk Indonesia juga telah mengajukan permintaan agar ada kesepakatan bersama yang dapat ditandatangani selama kunjungan Prabowo ke Inggris.
“Saya juga pernah bertemu dengan duta besar Inggris, dan beliau mengatakan bahwa mereka berharap ada kerja sama yang dapat ditandatangani saat kunjungan nanti. Kami membicarakan hal ini dalam rangka persiapan,” lanjutnya.
Budi menyatakan bahwa dirinya tidak akan turut mendampingi Prabowo dalam lawatannya ke beberapa negara karena masih memiliki tugas yang harus diselesaikan.
“Saya tidak ikut serta karena saya memiliki banyak tugas yang harus diselesaikan. Saya bilang mungkin nanti bisa mengikuti kunjungan tersebut,” tandasnya.(BY)