Jakarta – Buah markisa dikenal dengan cita rasanya yang manis dan sedikit asam, menjadikannya favorit banyak orang. Namun, di balik kesegarannya, buah ini menyimpan berbagai manfaat kesehatan yang mungkin belum banyak diketahui.
Buah markisa atau Passiflora edulis tumbuh subur di daerah tropis, termasuk Amerika Selatan, Australia, Afrika Selatan, India, serta Indonesia. Saat dibelah, buah ini berisi bulir-bulir kecil dengan biji yang dapat dikonsumsi.
Menurut Medical News Today, dalam satu buah markisa terkandung berbagai nutrisi penting, seperti 11,5 mikrogram vitamin A, 63 mg kalium, 5 mg magnesium, 5,4 mg vitamin C, 2 mg kalsium, 0,29 mg zat besi, serta 1,9 gram serat. Dengan kandungan gizi yang beragam, buah markisa memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang tidak terduga.
Manfaat Buah Markisa
Membantu Kelancaran Pencernaan
Jika mengalami kesulitan buang air besar (BAB), buah markisa bisa menjadi solusi alami. Kandungan seratnya yang tinggi membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan, terutama usus.
Setiap buah markisa mengandung hampir 2 gram serat. Dengan mengonsumsi 2-3 buah per hari, kebutuhan serat tubuh dapat tercukupi sehingga pencernaan lebih lancar.
Meningkatkan Sensitivitas Insulin
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa senyawa dalam biji markisa berpotensi meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga dapat membantu mengurangi risiko diabetes.
Sebuah studi kecil pada tahun 2017 menemukan bahwa zat piceatannol yang terdapat dalam biji markisa dapat meningkatkan metabolisme dan sensitivitas insulin. Hasil serupa juga ditemukan dalam penelitian lanjutan yang dilakukan pada hewan.
Menjaga Daya Tahan Tubuh
Salah satu keunggulan buah markisa adalah kandungan vitamin C yang tinggi. Vitamin ini berperan sebagai antioksidan yang melindungi tubuh dari paparan radikal bebas serta membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Dengan kondisi cuaca yang sering berubah, daya tahan tubuh yang kuat sangat diperlukan agar tidak mudah terserang penyakit. Menambahkan buah markisa ke dalam menu harian dapat menjadi langkah alami untuk meningkatkan imunitas.
Menyehatkan Jantung
Konsumsi makanan tinggi serat diketahui dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Salah satu sumber serat alami yang baik adalah buah markisa.
Selain itu, kandungan kalium dalam buah ini juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung. Agar lebih optimal, konsumsi buah markisa sebaiknya diimbangi dengan pola makan rendah natrium guna membantu mengontrol tekanan darah.
Berpotensi Mencegah Kanker
Buah markisa juga disebut-sebut memiliki potensi dalam pencegahan kanker. Studi laboratorium menunjukkan bahwa piceatannol, senyawa yang ditemukan dalam markisa, memiliki efek positif dalam menghambat perkembangan sel kanker.
Namun, mengutip dari Very Well Health, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memahami manfaat piceatannol secara lebih mendalam. Studi kecil lainnya juga menemukan bahwa piceatannol dapat membantu menjaga kesehatan metabolisme, di mana pria yang mengonsumsinya menunjukkan penurunan kadar insulin puasa dan tekanan darah.
Dengan berbagai manfaat tersebut, buah markisa tidak hanya menyegarkan, tetapi juga dapat menjadi tambahan yang baik dalam pola makan sehat sehari-hari.(BY)