64 Pelajar SMKN 3 Kota Pariaman Dapat Edukasi Keselamatan Lalu Lintas dari Satlantas dan Jasa Raharja

Pariaman – Sebanyak 64 siswa SMKN 3 Kota Pariaman mendapat pembekalan penting tentang keselamatan berlalu lintas dari Satlantas Polres Pariaman dan Jasa Raharja Kota Pariaman.

Edukasi ini digelar dalam rangkaian Program Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas (PPKL) yang bertujuan membentuk budaya tertib lalu lintas di kalangan pelajar.

Program PPKL sendiri merupakan langkah kolaboratif yang melibatkan para guru sebagai perpanjangan tangan dalam menyampaikan nilai-nilai keselamatan kepada siswa. Dengan pendekatan ini, pesan keselamatan tidak hanya berhenti di ruang sosialisasi, tetapi terus berlanjut di ruang-ruang kelas dan interaksi harian siswa dengan pengajar.

Baca Juga  Jasa Raharja Catat Jumlaj Santunan Selama Nataru 2024 Turun, Ini Penyebabnya

Aipda Rodi Salam dari Unit Kamsel Satlantas Polres Pariaman, salah satu narasumber dalam kegiatan ini, mengajak para pelajar untuk lebih bijak dan waspada saat berada di jalan raya.

“Keselamatan berlalu lintas bukan hanya soal aturan, tapi tentang kesadaran dan kepedulian terhadap diri sendiri dan orang lain,” ujarnya.

Senada dengan itu, Zaky Putra Pratama dari Jasa Raharja Kota Pariaman menegaskan bahwa generasi muda termasuk kelompok usia yang paling rentan menjadi korban kecelakaan. Oleh karena itu, menurutnya, edukasi sejak dini menjadi kunci utama dalam mencegah risiko fatal di jalan raya.

Baca Juga  Jasa Raharja Berperan Aktif Dukung Kelancaran Operasi Ketupat 2025

Program ini menjadi bagian dari implementasi amanat Peraturan Presiden Nomor 1 Tahun 2022 tentang Rencana Umum Nasional Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, yang menekankan pentingnya pendekatan kolaboratif dalam menekan angka kecelakaan.

Dengan kegiatan seperti ini, Satlantas Polres Pariaman dan Jasa Raharja berharap dapat membentuk generasi muda yang lebih sadar, peduli, dan bertanggung jawab dalam berlalu lintas.

Edukasi keselamatan bukan hanya tanggung jawab satu pihak, tapi merupakan kerja bersama seluruh elemen masyarakat, termasuk dunia pendidikan.(*)