Jakarta – Sirkuit Mandalika telah menjadi daya tarik utama di kalangan masyarakat Indonesia, bukan hanya karena fasilitas balapnya yang canggih, tetapi juga berkat pemilik yang berkelas. Terletak di Lombok, Nusa Tenggara Barat, sirkuit ini telah beroperasi sejak tahun 2021 dan membawa angin segar dalam industri otomotif dan pariwisata Tanah Air.
Pemilik dari Sirkuit Mandalika adalah Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC). ITDC adalah perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang memiliki fokus utama pada pengembangan sektor pariwisata di Indonesia. Berdiri pada tanggal 12 November 1973, ITDC telah memainkan peran penting dalam mengelola berbagai proyek pariwisata besar di seluruh negeri.
Saat ini, ITDC dipimpin oleh Direktur Utama, Ari Sapta, yang ditunjuk secara langsung oleh Menteri BUMN, Erick Thohir. Keberadaan ITDC sebagai pemilik dan pengembang Sirkuit Mandalika membawa tanggung jawab besar. Mereka harus memastikan bahwa sirkuit ini memenuhi standar internasional yang ketat, serta siap untuk menyelenggarakan ajang balap bergengsi seperti MotoGP.
Sirkuit Mandalika bukan hanya menjadi bagian penting dari proyek ini, tetapi juga menjadi bagian integral dari Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika. Proyek KEK ini bertujuan utama untuk mengembangkan potensi pariwisata di daerah Lombok, menciptakan lapangan kerja, dan memacu pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.
KEK Mandalika tidak hanya berkutat pada pengembangan sirkuit balap. Proyek ini juga mencakup berbagai pembangunan lainnya yang mendukung industri pariwisata daerah, termasuk pembangunan hotel mewah dengan fasilitas lengkap. Ini menjadi bukti bahwa Sirkuit Mandalika bukan hanya menjadi magnet bagi pecinta balap, tetapi juga destinasi wisata yang menjanjikan bagi pengunjung yang mencari pengalaman liburan yang istimewa. (BY)