Padang Pariaman – Sebanyak 14 Wali Nagari dan 12 Ketua/Anggota Badan Musyawarah (Bamus) Nagari di Padang Pariaman mengundurkan diri. Karena, mereka maju sebagai calon legislatif (Caleg) DPRD Padang Pariaman dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Untuk mengisi kekosongan itu, maka perlu ditunjuk sebagai Pejabat (PJ) Wali Nagari agar pelayanan kepada masyarakat tidak terganggu. Sehingga kinerja di Pemerintahan Nagari akan berjalan normal.
Hal itu dibenarkan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Padang Pariaman Dr.H.Hendri Satria, SAP, M.Si ketika dihubungi awak media ini di Kantornya, Selasa siang (09/10/2023), sehubungan adanya pelaksanaan prosesi pelantikan kepada 18 PJ Wali Nagari.
Kata dia, penunjukan sejumlah nama-nama PJ Wali Nagari itu berdasarkan usulan dari Camat. Bahkan dia sendiri yang melantik sebab telah ada pelimpahan wewenang dari Bupati Padang Pariaman. Sedangkan dari Pemerintah Daerah, hanya ikut menghadiri dan memberikan sambutan.
“Penunjukan PJ Wali Nagari ini dalam rangka mengoptimalkan kinerja aparat terendah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Sehingga pelayanan dapat terpenuhi secara baik. Apalagi akan menghadapi tugas berat proses Pemilu Serentak 2024 mendatang” tegas dia
Sementara itu, Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Maysal Ariski menyebutkan, keempat belas orang Wali Nagari aktif yang mengundurkan diri, karena maju menjadi Caleg DPRD pada Pemilu 2024 ini, adalah Syawiruddin Walinagari Anduriang, Jendri Walinagari Sikucua Timur, Hanafi Walinagari Campago Selatan, Rafi’i Walinagari Sikucua Barat, Suriadi Walinagari Balah Aie Timur, Kardimon Walinagari Ambua Kapua Sungai Sariak, Hilman H, SH Walinagari Lubuak Aluang, Ichwan Bustami Walinagari Sungai Abang Lubuak Aluang, Syafruddin Walinagari Balah Hilia Lubuak Aluang, Indra Jaya Walinagari Sungai Buluah, Deni Setiawan Walinagari Buayan Lubuak Aluang, Yasman Walinagari Toboh Gadang, Mayuni Walinagari Sungai Sirah Kuranji Hulu, Darmawan Darwis Walinagari Limpato Sungai Sariak” terang Maysal Ariski.
Sedangkan 12 Ketua dan Anggota Bamus Nagari yang mengundurkan diri yang maju sebagai Caleg 2024 itu, ujar Maysal, adalah Syarifuddin dari Kuranji Hulu, Dedi Edwar Bamus Pakandangan, Donal Efendi Bamus Kampung Tanjung Koto Mambang, Rafli Bamus Koto Tinggi, Hj. Desradiah dan Nofiarmen dari Bamus Kasang, Hari Yalker, Haikal, Endri Ilhadi dan Rahmadil Sutrisno dari Bamus Pauh Kamba, Mufti Reska Eza Bamus Toboh Ketek, dan Lukman Syam Ketua Bamus Nagari Pilubang.
Kemudian, ia menambahkan bahwa Azwar Mardin yang mengundurkan diri dari Walinagari IV Koto Aur Malintang, karena dia telah memegang Ketua Bawaslu Padang Pariaman. Dan, ada dua Walinagari yang meninggal dunia adalah Walinagari Kudu Gantiang dan Walinagari Sungai Buluah Selatan. Sedangkan Walinagari Lareh Nan Panjang Sungai Sariak mengundurkan diri, karena sakit dan tentu tak maksimal melaksanakan tugas.
“Artinya, sebanyak 18 PJ Wali Nagari di Padang Pariaman yang akan melaksanakan amanah dari pimpinan daerah sebagaimana mestinya sesuai” tutur Maysal Ariski mengakhiri.(ssc).
