Tanah Datar, fajarharapan.id - Produk kerajinan Luak Nan Tuo Tanah Datar dipromosikan diajang Nasional sebagaumana ditampilkan pada “Pesona Wastra Warna Alam,” yang diselenggarakan Rumah Pesona Kain, Kamis kemaren di Jakarta,
Enam desainer terbaik Indonesia yaitu Auguste Soesastro, Chossy Latu, Didiet Maulana, Denny Wirawan, Poppy Dharsono, serta Ghea Panggabean menampilkan karya wastra terbaik mereka dengan menggunakan pewarna alami ini.
Dalam rilisnya Bagian Prokopom Setda Tanah Datar Yeng mengikuti acara tersebut menjelaskan, Ketua Dekranasda, Ny. Lise Eka Putra turut hadir pada acara peragaan busana songket dari berbagai daerah di Indonesia yang memproduksi tenunan songket.
Disampaikan bahwa Desainer Ghea Panggabean dalam peragaan tersebut mengangkat busana kain songket dari Lintau Kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat dan Palembang Sumatera Selatan.
Tenun kain songket Lintau dengan pewarna alam memakai zat pewarna alami, zat pewarna ini sebagai upaya mengurangi pencemaran lingkungan akibat pewarna sintetis.
Ibu Atice sebagai pemerhati tenun songket lintau terus menggiatkan penenun-penenun di Lintau Tanah Datar menghasilkan karya-karya berkualitas tinggi yang mampu masuk pasar nasional dan internasional.
Pada ajang pesona wastra warna alam yang diprakarsai Ibu Atice ini mengangkat songket Lintau dengan pewarna alam ini ikut tampil diperagakan dengan memboyong perancang nasional Ghea Panggabean, memperlihatkan model-model nasional, sehingga tampak cantik dan anggun dengan busana bercirikan Minangkabau berjalan di atas catwalk.
Ketua Dekranasda Tanah Datar Ny. Lise Eka Putra disela-sela acara tersebut menyatakan kekagumannya dan bangga dengan produk kerajinan Tanah Datar tampil ditingkat nasional.
“Alhamdulillah, patut kita syukuri dan berbangga tenun songket kita bisa tampil dikancah Nasional, ini kebanggaan tersendiri bagi kita masyarakat Tanah Datar, hasil karya pengrajin-pengrajin kita semakin dikenal luas oleh masyarakat kalangan menengah keatas,” ujarnya.
Terkait keikutsertaan UMKM Tanah Datar dibawah binaan Dekranasda di ajang Inacraft 2023 ini dikatakan Ny. Lise Eka Putra sebagai peluang mengembangkan kerajinan-kerajinan daerah agar bisa bersaing dengan produk sejenis dari daerah lain di samping memperkenalkan dan mempromosikan produk daerah secara nasional dan internasional.
Ny. Lise juga mengatakan Inacraft juga sebagai ajang pembelajaran bagi UMKM daerah untuk semakin meningkatkan kualitas produk, pemasaran, pangsa pasar dan selera konsumen dimana tempat pameran diselenggaran.
Turut hadir saat fashion show Pesona Wastra Warna Alam tersebut Tokoh Minang Fasli Jalal dan tokoh Minang lainnya.( Veri)