 |
| Alat pendeteksi Tsunami Early Warning System (TEWS) di Pesisir Barat, Provinsi Lampung rusak akibat dimakan usia dan cuaca. |
PESISIR BARAT - Alat pendeteksi Tsunami Early Warning System (TEWS) di Pesisir Barat, Provinsi Lampung rusak akibat dimakan usia dan cuaca. Padahal alat tersebut dinilai penting sebagai peringatan jika akan terjadi tsunami.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesisir Barat Hermansyah mengatakan, jika alat peringatan itu berfungsi, masyarakat bisa segera menuju titik jalur evakuasi jika akan terjadi tsunami, sebagaimana dikutip iNews.id
"Dulu pernah ada alat pendeteksi tsunami yang terpasang di laut Pesisir Barat, tapi sudah lama sekali rusak dan tidak bisa diperbaiki lagi," ujar Hermansyah di Krui, Sabtu (4/3/2023).
BPBD, kata dia telah menyiapkan jalur evakuasi tersebut di beberapa titik di seluruh Pesisir Barat. "Jadi kalau untuk jalur evakuasi di setiap kecamatan di Pesisir Barat kita sudah ada titik kumpul jalur evakuasi," ucapnya.
Dia berharap agar di Kabupaten Pesisir Barat ini secepatnya dipasang alat pendeteksi tsunami. "Kami juga berharap kepada pemerintah pusat untuk pemasangan alat pendeteksi tsunami karena memang wilayah Pesisir Barat ini wilayah pesisir pantai," katanya.
Salah seorang warga Pekon (Desa) Pagar Baru, yang sedang bersantai di pantai Labuhan Jukung Mulyono menuturkan, dia baru mengetahui laut Pesisir Barat tidak memiliki alat pendeteksi tsunami.
"Bahkan saya baru tahu kalau di sini tidak ada alat pendeteksi tsunami, seharusnya dipasang karena laut kita ini kan langsung dengan Samudra Hindia dan juga wilayah laut kita ini sering terjadi gempa bumi, jadi sangat butuh wilayah kita ini dengan alat itu" ucapnya.(*)
