![]() |
(ilustrasi) |
Aceh,
fajarharapan.id - Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid dan istrinya
terkonfirmasi positif virus corona
(Covid-19), berdasarkan hasil swab yang dikeluarkan laboratorium
penyakit infeksi Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh, Selasa (11/08/2020).
Sekretaris
Tim Gugus Tugas Aceh Singkil, M Ichsan membenarkan bahwa bupati dan istrinya
terkonfirmasi positif corona.
"Iya
benar (bupati positif). Hari ini kita dapat hasil lab dari Universitas Syiah
Kuala," kata Ichsan.
Ichsan
bilang sejauh ini Bupati Aceh Singkil dan istrinya tidak ada gejala yang
mengarah ke virus corona. Hanya saja, saat dilakukan uji swab di rumah sakit
umum daerah setempat, hasilnya positif.
Untuk itu
bupati dan istrinya saat ini melakukan isolasi mandiri di pendopo Bupati Aceh
Singkil. "Bupati isolasi mandiri di pendopo, karena tidak ada menunjukkan
gejala-gejala lain," ucapnya.
Bupati Aceh
Singkil Dulmusrid telah membuat video
berisi pernyataan maaf kepada warga Aceh Singkil karena tidak
bisa bekerja selama 14 hari ke depan atau selama isolasi mandiri.
"Saya
mohon maaf untuk warga Aceh Singkil, saya tidak bisa keluar rumah, ini untuk
menjalani isolasi mandiri di rumah," kata Dulmusrid melalui video yang
beredar di group WhatsApp.
Ia juga
menyampaikan bahwa ia dan istrinya terpapar virus corona tanpa gejala. Kini
kondisinya baik. Staf dan ajudannya juga ikut melaksanakan isolasi mandiri.
"Gejala
itu tidak pernah saya alami saat ini, hanya hasil swab dinyatakan positif,
tidak ada gejala apapun terkait Covid-19 sebelumnya," ujarnya.
Dulmusrid
meminta warga tetap tenang dan tidak panik. Terpenting, kata dia, harus tetap
mengikuti protokol kesehatan sebagaimana dikutip pada cnnindonesia.com.
Data per
Selasa (11/8/2020), kasus positif corona di Aceh mencapai 675. Dengan rincian, 427
di rawat di rumah sakit rujukan, 225 sembuh dan 23 meninggal dunia. (*)