![]() |
(pelatih Persib Bandung Robert Alberts) |
Jakarta,
fajarharapan.com - Pelatih Persib
Bandung, Robert Alberts menganggap Liga 1
2020 bisa dilanjutkan tanpa penonton.
Liga 1 2020
saat ini resmi dihentikan setidaknya hingga 29 Mei mendatang.
Namun hingga
kini masih belum ada kejelasan mengenai mekanismenya nanti jika akan digulirkan
kembali.
Wacana
dilanjutkannya kompetisi tanpa penonton pun mencuat.
Hal ini
layaknya yang dilakukan di beberapa kompetisi besar Eropa yang berencana
melanjutkan kompetisi hingga musim berakhir tanpa adanya penonton.
Pelatih Persib
Bandung, Robert Alberts pun menyutujui wacana tersebut
karena jika menggelar laga dengan penonton akan sangat beresiko.
Dirinya pun
mengatakan kemungkinan besar kompetisi bisa dilanjutkan pada bulan Juli.
"Resikonya
terlalu besar jika menggelar laga dengan penonton."
"Saya
pikir kita bisa melakukan hal yang sama dengan itu (pertandingan tanpa
penonton) di Indonesia di bulan Juli, " ungkap Robert.
Selain itu
dirinya juga meminta adanya aturan ketat mengenai keselamatan para pemain.
"Saya
belum menemukan masalah besar dari (usulan) itu. Karena penting bagi klub untuk
kembali bermain."
"Tetapi,
tentunya dengan aturan ketat agar keselamatan pemain juga terjaga," ungkap
pelatih asal Belanda ini.
Lalu untuk
mengobati kerinduan suporter, Robert menganjurkan untuk memaksimalkan media
penyiaran yang dimiliki Persib.
"Di
saat yang sama, kami masih bisa menghibur suporter melalui PERSIB TV atau
lainnya," pungkasnya.
Sementara
itu, Robert pun ikut mewaspadai dan mengamati informasi yang beredar.
Dirinya pun
lebih memilih untuk melakukan kroscek dan menguji kebenarannya langsung dengan
berkonsultasi dengan dokter tim Persib, Dr Rafi Ghani.
"Banyak
sekali berita dan opini di luar sana, tetapi penting buat kami saat ini untuk tetap
mendengarkan pendapat dokter Rafi tentang perkembangan terkini tentang apa yang
sedang terjadi," ujar Robert.
Selain itu,
dirinya juga akan mengikuti arahan manajemen Persib mengenai kebijakan
pemerintah terhadap langkah yang harus diambil kedepannya.
"Kami
tentu akan mengikuti manajemen terkait kebijakan yang diambil berhubungan
dengan pemerintah dan langkah apa yang akan kami lakukan mengikutinya,"
imbuhnya.
Robert
Alberts saat ini mulai memperhatikan pola makan pemain Persib
Bandung selama menjalani ibadah puasa Ramadhan yang tinggal beberapa
hari lagi.
Menurut
pelatih asal Belanda ini, pola makan berperan penting dalam menunjang pemain
untuk menjalani program latihannya, khususnya saat mereka berpuasa.
Coach Robert
pun berencana menyiapkan pola makan dan nutrisi bagi pemain yang berpuasa.
Adapun bagi
pemain yang tidak menjalankan puasa akan melakukan perintah sebelumnya.
"Kami
sudah membuat rencana makanan dan nutrisi untuk pemain yang berpuasa."
"Sementara
untuk pemain yang tidak berpuasa, mereka masih melakukan hal yang sama seperti
sebelumnya," ungkap Robert.
Coach Robert
pun juga percaya, apa yang sudah dipersiapkan oleh jajarannya untuk para
pemain.
Meliputi
program latihan maupun asupan makanan sudah merupakan yang terbaik untuk
menangkal ancaman Covid-19.
"Saya
berharap, semua pemain tetap sehat, kuat dan selalu memiliki motivasi tinggi
dalam menjalani latihan mandiri."
"Kami
masih berlatih di tempat tinggal masing-masing karena hanya ini cara untuk
menghentikan virus ini," bebernya.
Selain
memperhatikan asupan makanan, pelatih berusia 65 tahun tersebut juga
tengah menyiapkan 2 program untuk anak asuhnya.
"Tentu
saja kami tak lupa, pekan depan Ramadhan akan dimulai."
"Kami
sudah menyiapkan dua program, yaitu program latihan bagi pemain yang berpuasa
dan mereka yang tidak berpuasa," kata Robert.
Ramadhan
ini akan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya bagi aktivitas para pemain
Pangeran Biru.
Kali ini,
latihan di bulan Ramadhan akan digelar secara mandiri di tempat tinggalnya
masing-masing.
Karenanya,
Robert pun berharap para pemainnya, baik mereka yang muslim atau bukan, untuk
tetap berlatih sehingga kebugarannya tetap terjaga dengan baik.
"Semua
pemain tetap akan mendapat program latihan tentang apa saja yang harus
dilakukan di bulan yang baik ini, agar kondisi mereka tetap optimal,"
terangnya sebagaimana dikutip pada tribunnews.com.
Di Liga 1
2020, sementara Persib masih berada di puncak klasemen dengan poin sempurna 9
dari tiga laga dan belum menelan satupun kekalahan. (*)