![]() |
(CEO Twitter Jack Dorsey) |
Jakarta,
fajarharapan.com - CEO Twitter dan Square, Jack
Dorsey, akan menyumbang USD 1 miliar (setara Rp 16,3 triliun) untuk
membantu mengatasi Covid-19.
Jack mengumumkan sumbangan itu
melalui sebuah cuitan di akun Twitter pribadinya,
@jack.
Donasi yang
bakal disumbangkan setara dengan 28 persen dari nilai kekayaannya saat
ini, yakni USD 3,6 miliar.
Pengumuman
sumbangan untuk melawan Covid-19 di atas menandakan
upaya filantrofi paling signifikan dari pria 43 tahun ini sepanjang kariernya.
Sekadar
informasi, kekayaan Jack Dorsey sangat jauh jika dibandingkan dengan kekayaan
bos perusahaan teknologi seperti CEO Facebook Mark Zuckerberg, pendiri
Microsoft Bill Gates, atau CEO Amazon Jeff Bezos.
Namun,
berkat performa sahamnya di kedua perusahaan yang dia pimpin, dia masih masuk
ke daftar miliarder.
"Kenapa
saya melakukannya sekarang? Karena bantuan sangat dibutuhkan sekarang dan saya
ingin melihat bantuan ini berdampak pada hidup saya," kata Jack.
Lebih
lanjut, dia berharap bantuan ini bisa menginspirasi banyak pihak lain untuk
berdonasi.
"Hidup
sangat singkat, mari lakukan apa yang bisa kita lakukan hari ini untuk membantu
orang lain," tutur Jack.
Pada tahun
lalu Jack mengumumkan rencananya menyumbangkan sebagian besar kekayaannya di
luar yayasan Start Small.
Star Small
merupakan dana yang disumbangkan pendonor tetapi tidak diungkapkan ke
mana disalurkan.
Namun, dia
mengubah hal tersebut. Dia mengatakan donasi Rp 1,6 triliun itu masuk ke
Yayasan Start Small dan akan bisa dilacak secara publik ke mana saja donasi itu
disalurkan sebagaimana dikutip pada liputan6.com.
Selain itu,
dia mengatakan sumbangan ini akan diberikan untuk membantu mengatasi Covid-19.
Start Small juga akan fokus membantu edukasi, kesehatan, dan universal basic
income bagi anak-anak perempuan. (*)